Suatu sore, pesta
perkawinan yang seharusnya dipenuhi keceriaan tiba-tiba berantakan. Semua orang
di pesta tersebut malah saling pukul-pukulan dan tendang-tendangan sampai
akhirnya pihak polisi datang dan membawa semua orang di pesta tersebut untuk
diinterogasi.
Saat di
kepolisian, semua pihak menyatakan asal mula perkelahian adalah sang pengantin
pria dan pria pendampingnya. Pak polisi pun menanyai mereka berdua.
Polisi : "
Tolong ceritakan apa yang terjadi ! "
Pendamping :
"Masalahnya sebenarnya sepele Pak, saya hanya berdansa dengan pengantin
wanita dan sebelumnya sudah minta ijin ke dia (menunjuk pengantin pria)."
Pengantin Pria :
"Tapi dia kurang ajar, Pak."
Pendamping :
"Saya minta ijin untuk berdansa dengan pengantin wanita, satu lagu..., dua
lagu... dan saat lagu ketiga tiba-tiba dia tendang 'anu-nya' istrinya dengan
keras."
Pak Polisi sambil
meringis : "Wahh pasti sakit sekali tuh rasanya?"
Pendamping :
"Buat pengantin wanita sih enggak tapi 3 jari tangan Saya patah gara-gara
tendangan itu!!"